PMS Salurkan Bantuan ke Posko Banjir Joyontakan, Mulai dari Susu Bayi Hingga Pampers Lansia

INSPIRANESIA.COM  - Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS) menyalurkan bantuan pada korban banjir di posko banjir Joyontakan. 

Banjir yang melanda hampir merata di Kota Solo memaksa 21 ribu warga terkena dampaknya hingga bagian besar mengungsi.

Hingga saat ini sebanyak 4 ribu warga masih berada di lokasi pengungsian. 

Wakil Ketua Umum PMS, Sumartono Hadinoto menjelaskan, penyaluran donasi pada korban banjir ini atas arahan Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.

"Tadi sempat bertemu dengan Pak Wali. Dan beliau meminta bantuan sekiranya PMS akan menyalurkan bantuan untuk korban banjir," kata Martono saat penyerahan bantuan banjir di SD Joyontakan, Jumat, 17 Februari 2023.

Menurut Martono, karena banjir kali ini dampaknya lumayan besar dan masih belum ada kepastian apakah tidak akan terjadi luapan sungai Bengawan Solo lagi.

"Sehingga masih banyak warga yang memilih bertahan di pengungsian," jelas Sumartono. 

Martono menerangkan, bantuan dari PMS  lanjut Martono akan diberikan di lokasi pengungsian yang berada di SD Joyontakan.

"Lokasi pengungsi di posko SD Joyontakan ini yang menampung paling banyak warga. Sehingga bantuan kami salurkan di sini," tutur Martono.

Bantuan dari PMS tersebut berupa makanan, air minum dan peralatan.

Rinciannya telur (30 kg), mie instan (5 dus), minyak goreng (10 liter), susu bubuk (50 dus), air mineral 600 mili (5 dus), Pampers dewasa (99 biji), matras untuk tidur (10 buah).

Martono menambahkan tidak ada pihak yang terkena bencana.

"Banjir ini menjadi bencana kemanusiaan yang harus kita tangani. Kita bantu bersama. Kami berharap dengan bantuan ini setidaknya dapat sedikit meringankan beban para warga terdampak banjir," terang Martono.***