INSPIRANESIA.COM - Di Wonosobo, ada UMKM jamu serbuk yang kini kian laku.
Menariknya, peningkatan pendapatannya itu dimanfaatkan untuk menghidupkan Jogo Tonggo dan pondok baca bagi anak-anak.
Melansir jatengprov.go.id, Minggu (1/5/2022) adalah Endang Puspita Rini penggagas Pondok Baca Puspita di Dusun Candi Desa Sawangan Kecamatan Leksono Wonosobo, mulai merintis usaha pembuatan jamu serbuk saat terjadi pandemi Covid-19, dua tahun lalu.
Baca Juga: Apa yang Terjadi Hingga Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto Datangi Pospam Baturetno?
Saat itu, ia melihat potensi petani tanaman rempah yang ada di sekitarnya, untuk membantu masyarakat menjaga imunitas, sekaligus menjadi lahan usaha.
“Awal pandemi 2019, saat itu sangat prihatin dengan keadaan masyarakat. Sehingga kami berfikir (mengoptimalkan) para petani jahe dan kunyit, akhirnya kita bikin jamu,” ujar Puspita.
Untuk pemasarannya, jamu bermerek Serbuk Puspotajem itu dijual door to door. Ada pula yang dan melalui media sosial dan dititipkan di apotek.
Baca Juga: Ini Dia Rincian 200 Ribu Tenaga Kesehatan yang Berpeluang Diangkat Menjadi ASN Maupun PPPK
Bahkan pesanan datang dari luar daerah, di antaranya Banten, Jakarta, Bandung, dan Solo.
“Dari awal pendapatan bersih Rp250 ribu sekarang di atas Rp750 ribu per bulan. Itu pendapat bersih, lho,” tegas dia.
Hasil peningkatan pendapatan tersebut pada 2019, dimanfaatkan untuk kegiatan Jogo Tonggo. Dan, saat ini juga dimanfaatkan untuk pengembangan Pondok Baca Puspita, yakni perpustakaan berbasis masyarakat.
Baca Juga: Banjir Terjang 4 Kecamatan di Tangerang Selatan, 774 Rumah Terendam Hingga 1 Meter
“Kami juga punya perpustakaan di bidang literasi. (Pada) 2020 saya jadi sosialitator program literasi nasional,” papar dia sembari menambahkan punya sekitar 40 anak asuh yang digratiskan dalam kegiatan les dan kegiatan lain di sanggar.
Artikel Terkait
Kerugian Puluhan Juta Akibat Kebakaran Rumah di Dusun Brubuh Desa Ngadirojo Lor Kecamatan Ngadirojo Wonogiri
Cek Disini, Syarat Tenaga Kesehatan Diangkat Jadi PPPK
Ini Dia Rincian 200 Ribu Tenaga Kesehatan yang Berpeluang Diangkat Menjadi ASN Maupun PPPK
Banjir Terjang 4 Kecamatan di Tangerang Selatan, 774 Rumah Terendam Hingga 1 Meter
Apa yang Terjadi Hingga Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto Datangi Pospam Baturetno?